Malam Ini Harus kita ingat,
jika malam sekarang, kita semua selaku umat Islam sudah memasuki hari
yang ke 17 di bulan Ramadhan. Kita tahu, jika pada Hari ini merupakan hari
paling bersejarah untuk perjalanan kitab suci agama Islam, Alquran. Tepat pada
hari ini, salah satu sejarah terbesar pada abad 14 silam terjadi, yaitu
peristiwa Nuzulul Quran.
Nuzulul Quran merupakan awal mula
Alquran diturunkan oleh sang pencipta, Allah SWT melalui Malaikat Jibril untuk
kembali disampaikan (diwahyukan) kepada nabi tercinta umat Islam, Nabi Muhammad
SAW. Sampai sekarang peristiwa ini disebut dengan Nuzulul Quran. Pengertian Nuzulul
Quran jika dilihat secara harfiah, artinya turunnya Alquran sebagai istilah
yang merujuk terhadap betapa peristiwa penting terkait turunnya wahyu Allah SWT
pertama kepada nabi dan rasul paling akhir, Muhammad SAW.
Pertama
kali wahyu diturunkan kepada nabi Muhammad SAW, pada Nuzulul Quran, yaitu
surah al-Alaq ayat 1 sampai 5. Waktu wahyu tersebut diturunkan, Nabi
Muhammad tengah dalam keadaan bertahannus atau menyendiri pada sebuah gua,
bernama Gua Hira. Waktu itu, dengan cara tiba-tiba Malaikat Jibril langsung
datang untuk menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad SAW.
Ternyata,
tak ada malam yang sangat istimewa pada perjalanan Islam kecuali malam sekarang
ini, Nuzulul Quran. Tepat
pada malam inilah kumpulnya banyak kejadian-kejadian yang sangat istimewa, hal
yang sangat penting sebagai pedoman dan sebagai penuntun bagi umat manusia,
yaitu Alquran Al-Karim. Bukan hanya itu saja, turunya Alquran tepat pada bulan
puasa, juga banyak riwayat mengataan jika pada malam ini, adalah malam seribu
bulan, atau kerap dikenal dengan malam Lailatul Qadar.
Nuzulul Quran (Turunnya Alquran)
hal itu bukan hanya sebuah kisah nyata yang tak berarti, tetapi kita selaku
umat Islam harus bisa meneladani apapun yang ada di dalam Al-Quran, dengan cara
mempelajari Alquran, membaca Alquran, mengamalkan Alquran, sampai mentadaburkan
Alquran. Bertakwa kepada Allah SWT dan terus menjalankan semua perintahnya juga
perintah Nabi Muhammad SAW, salah satunya dengan mengamalkan apa yang tersirat
dan tersurat didalam Alquran.
Nuzulul Quran, merupakan sebuah
bukti nyata jika diantara Alquran dan Nabi Muhammad SAW, merupakan sesuatu yang
tak dapat dipisahkan. Sehingga banyak hadits sahih mengatakan, jika Akhlaknya
Nabi Muhammad SAW adalah Alquran, juga nabi Muhammad SAW disebut Alquran
berjalan. Subhanallah. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya kita pada malaman
Nuzulul Quran malam ini, harus bisa memaknai dengan benar, salah satunya
menerapkan pola hidup kita dengan Al-Quran, dan tetap memperingati Nuzulul
Quran
Belum ada tanggapan untuk "Sejarah dan Keistimewaan Malam Nuzulul Quran"
Post a Comment